AYAT-AYAT ALLAH YANG MENGINFORMASIKAN REALITAS
1. PENGETAHUAN MURNI
1.1 Bidang Ontologi
Dialah yang
awal dan yang akhir, yang dzahir dan yang batin dan Dialah Maha mengetahui
dengan segala sesuatu. (Al Hadid S. 51 ayat 3)
Katakanlah
Allah Maha Esa, Tuhan yang bergantuing segala sesuatu kepadaNya, tiada pula
diperanakkan. (Al Ikhlas S. 112 ayat 1-4)
Apakah
mereka diciptakan tanpa sesuatupun ataukah mereka yang menciptakan diri mereka
sendiri (At Thur S. 52 ayat 35)
Apakah
manusia tidak ingat bahwa kami menciptakannya sebelum ia menjadi apa-apa
(Maryam S. 19 ayat 67)
Dan
tidaklah kami ciptakan kamu sekalian dengan sia-sia, sesungguhnya kamu sekalian
akan dikembalikan (S.Al Mukminun ayat 115)
1.2 Bidang kosmologi
(ruang, waktu, dan gerakan)
Allah
berfirman : Turunkan kamu , sebagian kamu menjadi musuh bagi sebagian yang lain
dan bagi kamu ada tempat di bumi dan kesenangan hidup sampai waktu yang
ditentukan. (Surat Al Baqarah S.2 ayat 36)
Perhatikan
waktu (S. Al Ashr ayat 1)
Katakanlah
: “Bulan sabit itu adalah tanda-tanda waktu bagi manusia dan hajj”. (S. Al
Baqarah S. 2 ayat 189)
Balasan di
sisi Tuhan mereka adalah sorga ada yang ,mengalir di bawahnya sungai-sungai
mereka kekal didalamnya selama lamanya. Allah ridho terhadap mereka dan mereka
ridho kepadaNya, yang demikian itu adalah balasan bagi orang-orang yang takut
kepadaNya (Al Bayyinah S.98 ayat 8)
Berkata
Sulaiman : “Hai pembesar-pembesar, siapakah diantara kamu sekalian yang sanggup
membawa singgasananya kepadaku sebelum mereka datangkepadaku sebagai orang yang
berserah diri. Berkata Ifrit dari golongan Jin : aku akan datang kepaadamu
dengan membawa singgasana itu kepadamu sebelum kamu berdiri dari tempat
dudukmu, sesungguhnya aku benar-benar kuat untuk membawanya lagi dapaty
dipercaya.”
Berkatalah
seseorang yang mempunyai ilmu dari Al kitab : aku akan membawa singgasana itu
kepadamu sebelum matamu berkedip. “Maka tatkala Sulaiman melihat singgasana itu
terletak di hadapannya, iapun berkata : “Ini termasuk kurnia Tuhanku untuk
menguji aku apakah aku bersyukur atau mengingkari. Dan barang siapa yang
bersyukur untuk kebaikan dirinya sendiri dan barang siapa yang ingkar, maka
sesungguhnya Tuhanku maha kaya lagi maha mulia. (Surat an Naml S. 27 ayat
38-40)
1.3 Bidang epistemologi
Dan
janganlah kamu tidak mengetahui pengetahuan tentang sesungguhnya pendengaran,
pengelihatan dan pikiran semua akan diminta pertanggung jawab (S aAl Israa’ S.
17 ayat 36)
Dan siapa
yang lebih benar perkataannya dari pada Allah (S. An Nisa” S.4 ayat 122)
Dan mereka
tidak mempunyai pengetahuan tentang itu, mereka tidak lain hanya mengikuti
sangkaan. Sesungguhnya persangkaan itu tidak berfaedahpun terhadap kebenaran.
(S An Najam S. 53 ayat 28 )
1.4
Bidang Logika
Katakanlah
: “Aku tidak mengatakan kepadamu bahwa perbendaharaan Allah ada padaku dan
tidak pula aku mengetahui yang Ghoib, dan tidak pula aku mengatakan kepadamu
bahwa aku malaikat, aku tidak mengikuti kecuali, apa yang diwahyukan kepadaku.”
Katakanlah : “Apakah sama orang buta dengan orang melihat, apakah kamu tidak
MEMIKIRKAN (surat Al An Anam S. 6 ayat 50)
Dan
sesungguhnya kami jadikan untuk (isi neraka jahanam) kebanyakan dari jin dan
manusia mereka mempunyai potensi pikiran tapi tidak dipergunakan untuk memahami
ayat-ayat Allah, mereka mempunyai mata tapi tidak dipergunakan untuk melihat,
mereka itu seperti binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat, mereka itulah
orang-orang yang lalai. (S. Al A’Raff ayat 179 )
1.5 Bidang Nilai Etika
Mereka
berkata kepadamu tentang khamar dan judi katakanlah ; “Pada keduanya terdapat
dosa besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tapi dosa keduanya lebih besar
dari manfaatnya.“ Dan mereka bertanya kepadamu tentang apa yang mereka
nafkahkan katakanlah : “Yang lebih dari keperluan“ Demikianlah Allah
menerangkan ayat-ayatnya kepadamu agar
berfikir. (Surat Al Baqarah S.2 ayat 219)
Dan
janganlah kamu nikahi wanita-wanita musyrik Sesungguhnya wanita budak mukmin
lebih dari pada wanita musyrik, walaupun ia menarik hatimu., dan janganlah kamu
menikahi orang-orang musyrik (dengan wanita mukmin) sebelum mereka beriman.
Sesungguhnya budak yuang mukmin lebih baik dari pada wanita orang musyrikin
walaupun dia menarik hatimu. Mereka mengajak ke neraka, sedang Allah mengajak
ke sorga dan ampunan dengan izinnya. Dan Allah m,enerangkan ayat-ayatnya
(perintah-perintahNya) kepada manusia supaya mereka mengambil pelajaran. (surat
Al Baqarah ayat 221)
1.6 Bidang Estetika
Dijadikan
indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu wanita-wanita, anak-anak
harta yang banyak, dari jenis emas dan perak, kuda pilihan, binatang-binatang
ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup dunia dan disisi Allahlah
tempat kembali yang baik.
(Surat Al
Imran S.3 ayat 14)
Dan
sesungguhnya kami telah menciptakan gugusan bintang-bintang (di langit) dan
kami telah menghiaskan langit itu bagi orang-orang yang memandangnya.
(S. Al Hijr
S.15 ayat 16)
Setan
menampakkan keindahan kepada mereka apa yang telah dikerjakan.
(S. Al An
Aam S.6 ayat 43)
1.7 Bidang Astronomi.
Maka apakah
mereka tidak melihat langit yang di atas mereka, bagaimana kami meninggikannya,
dan menghiasinya, dan langit-langit itu tidak mempunyai retak-retak sedikitpun.
(S. Qaaf S.50 ayat 6 )
Allahlah
yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana yang kamu lihat ). Kemudian
Dia bersemayam atas Arsy dan menundukkan matahari dan bulan, masing-masing
beredar hingga waktu yang ditentukan. (S Ar Rad S.13 ayat 2 )
Dan Allah
meninggikan langit dan dia meletakkan hukum keseimbangan.
(S. Ar
Rahman S.55 ayat 7 )
1.8 Bidang Fisika.
Tentang
Cahaya.
Maha suci
Allah yang menjadikan di langit gugusan bintang-bintang dan Dia menjadikan juga
padanya matahari dan bulan bercahaya. (S. Al Fur qaan S.25 ayat 61)
Dialah yang
menjadikan matahari bersinar (dhiya’) dan bulann menerangi (Nuron). (Surat
Yunus S.10 ayat 5 )
Panas.
Allah telah
menurunkan air (hujan) dari langit, maka mengalirlah air dilembah-lembah
menurut ukurannya, maka arus itu membawa buih yang mengembang.
Dan dari
apa (logam) yang mereka lebur dalam api untuk membuat perhiasan dan alat-alat.
Ada pula buihnya seperti buih arus itu. Demekianlah Allah membuat perumpamaan
(bagi) yang benar dan bathil. Adapun buih itu akan hilang sebagai sesuatu yang
tidak ada harganya., adapun yang memberi manfaat kepada manusia, maka ia tetap
di bumi, demikianlah Allah membuat perumpamaan-perumpamaan.
(S. Ar ra’d
S.13 ayat 17 )
Dan kami
telah menciptakan jin sebelum (adam) dari api yang sangat panas
(S. Al Hijr
S.15 ayat 27 )
Listrik.
Atau
seperti orang yang ditimpa hujan lebat dari langit disertai gelap gulita, guruh
dan kilat, mereka menyumbat telinganya dengan anak jarinya karena mendengar
suara petir, sebab takut akan kematian. Dan Allah meliputi orang-orang kafir,
hampir-hampir kilat itu menyambar penglihatan mereka. Setiap kali kilat itu
menyinari mereka, mereka berjalan di bawah sinar itu, bila gelap menimpa
mereka, mereka berhenti. Jikalau Allah menghendaki, niscaya Dia melenyapkan
pendengaran dan penglihatan mereka.
Sesungguhnya Allah berkuasa atas sesuatu.
(S. Al
Baqarah S.2 ayat 19-20)
Pengukuran
/ Statistik.
Dia menciptakan
manusia, mengajarnya pandai berbicara, matahari dan bulan dijadikan dengan
perhitungan (matematis ). Dan tumbuh-tumbuhan dan pepohonan kedua-duanya
berjalan sesuai dengan hukum alam (ciptaan Allah ). Dan Allah meninggikan
langit dan Dia meletakkan hukum keseimbangan, supaya kamu jangan melampaui
batas tentang hukum kesimbangan. Dan tegakkanlah (ukurlah) keseimbangan itu
dengan tepat dan jangan kamu mengurangi keseimbangan itu.
(S. Al
Rahman S.55 ayat 3-9)
Dan kami
akan memasang neraca yang tepat pada hari kiamat, maka tiada dirugikan
seseorang dan jika amalan memiliki nilai seberat atom pasti akan diketahui. Dan
cukuplah Allah menjadi orang-orang yang membuat perhitungan.
(S. Al
Anbiya’ S.21 ayat 47 )
Gelombang
suara.
Ataukah
mereka mempunyai tangga (yang dapat mengantarkan ke langit) untuk mendengarkan
(suara-suara langit) maka hendaklah orang yang mendengar di antara mereka
mendatangkan suatu keterangan yang nyata. (S. Ath Thuur S.52 ayat 38)
Sesungguhnya
kami (jin) telah mencoba mengetahui (suara-suara)
yang terdapat di langit, maka kami mendapati penuh dengan penjagaan yang kuat
dan panah-panah api. Dan sesungguhnya kami dahulu dapat menduduki beberapa
tempat di langit untuk mendengar-dengarkan berita (berita-beritanya) tetapi
sekarang barang siapa yang mencoba mendengar-dengar seperti itu tentu akan
menjumpai panah yang mengintai. (S. Al Jin S.72 ayat 8-9 )
Ruang hampa
udara.
Barang
siapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya, Dia
melapangkan dadanya untuk (memilih) Islam. Dan barang siapa yang dikehendaki
Allah kesesatan niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah
ia sedang mendaki ke langit, begitulah Allah menimpakan siksa kepada
orang-orang yang tidak beriman. (S. Al An aam S.6 ayat 125 )
1.9 Bidang Matematika.
Dia
menyingsingkan pagi dan menjadikan malam untuk istirahat dan menjadikan
matahari dan bulan untuk perhitungan, itulah ketentuan Allah yang maha perkasa
lagi maha mengetahui. (S. Al An aam S.6 ayat 96 )
Sesungguhnya
bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di
waktu Dia menciptakan langit dan bumi….(S. At Taubah S.9 ayat 36 )
Katakanlah
: “Kalau sekiranya lautan menjadi tinta untuk menulis kalimat-kalimat Tuhanmu,
sungguh habis lautan itu sebelum habis (ditulis) kalimat-kalimat Tuhanku,
meskipun kami tambahkan tambahan sebanyak itu. (S. Al Kahfi S.18 ayat 109 )
1.10 Bidang Kimia.
Dia telah
menciptakan sesuatu dan Dia menetapkan ukuran-ukurannya (unsur-unsurnya) dengan
serapi-rapinya. (S. Al Fur qaan S.25 ayat 2 )
Dan kami
turunkan air dari langit menurut suatu ukuran, lalu kami jadikan air itu
menetap di bumi dan sesungguhnya kami benar-benar berkuasa menghilangkannya.
(S. Al Mukminuun S.23 ayat 18 )
1.11 Bidang Meteorologi.
….Dan
perkisaran angin semuanya menjadi keterangan bagi kaum yang mempunyai pikiran.
(S. Al Jatsiah S.45 ayat 5 )
Dan
diantara tanda-tanda kekuasaannya ialah Ia mengirimkan angin sebagai pembawa
berita gembira dan untuk merasakan kepadamu sebagian dari rahmatnya dan supaya
kapal dapat berlayar dengan perintahnya dan supaya kamu dapat mencari
karunia-Nya, mudah-mudahan kamu bersyukur.
(S. Ar Ruum
S.30 ayat 46 )
1.12 Bidang Geographi.
Hendaklah
mereka memperhatikan bumi, bagaimana ia dikembangkan.
(S. Al
Ghasyiyah ayat 20) 88:20
Dan dialah
yang membentangkan bumi dan mengadakan gunung-gunung dan sungai-sungai di
atasnya. Dan dari masing-masing buah-buahan dijadikan berpasangan ditutupnya
siang dan malam. Sesungguhnya hal itu menjadi bukti untuk kaum yang mau
memikirkan. Dan atas bumi ini terdapat beberapa bagian negeri ynag berdekatan.
(S. Ar Ra’d ayat 3,4) 13:3,4
1.13 Bidang Biologi.
Sesungguhnya
kami menciptakan manusia dari saripati tanah, kemudian kami jadikan saripati
itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh, kemudian air mani itu
kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu, kami jadikan segumpal
daging dan segumpal daging itu kami jadikan tulang belulang, lalu tulang
belulang itu, kami bungkus dengan daging, kemudian kami jadikan dia makhluk
yang (berbentuk) lain. Maka maha suci Allahh pencipta yang paling baik.
Kemudian sesudah itu, sesungguhnya kamu sekalian akan dibangkitkan di hari
kiamat. (S. Al Mu’minun S.23 ayat 12-15 )
Dan Allah
menurunkan air dari langit dan dengan air itu dihidupkannya bumi sesudah matinya,
sesungguhnya yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi
orang-orang yang mendengarkan. (S. An Nahl S.16 ayat 65 )
1.14 Bidang Zoology (hewan )
…dan
berkeliaran berbagai jenis binatang, sesungguhnya semua itu menjadi bukti
kebenaran bagi orang-orang yang mengerti. (S. Al Baqarah S.2 ayat 164 )
Dan juga
mengenai kejadian kamu dan binatang yang bertebaran di muka bumi, sesungguhnya
menjadi keterangan (bukti) bagi kaum yang percaya. (S. Al Jatsiyah S.45 ayat 4
)
Dan
diantara keterangan-keterangannya ialah kejadian langit dan apa-apa yang
berkeliaran diantara keduanya daripada binatang dan Tuhan maha kuasa
mengumpulkan semuanya apabila dikehendaki. (S. As Syu ra S.42 ayat 29 )
1.15 Bidang Botany (tumbuhan )
Dan Dia
menumbuhkan untuk kamu tanaman-tanaman zaitun, pohon korma, anggur, dan
bermacam-macam buah-buahan, sesungguhnya dalam hal itu dapat dijadikan
keterangan (bukti kebenaran) bagi kaum yang berpikir. (S. An Nahl S.16 ayat 11)
Kami
tumbuhkan karena air itu kebun yang indah permai, kamu tiada sanggup
menumbuhkan pohonnya. Adakah Tuhan disamping Allah, tetapi mereka kaum yang
berpaling juga dari kebenaran.
1.16 Bidang Psikologi.
Dan
ingatlah ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak adam dari sulbi mereka
dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka seraya berfirman “Bukankah
kau ini Roob mu” mereka menjawab : ”Benar ! kami menjadi saksi“ kami lakukan
yang demikian itu, agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan “Sesungguhnya kami
(Bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini.”
(S. Al
A’raf S.7 ayat 172 )
Wahai jiwa
yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati puas lagi diridhoi. Maka
masuklah ke dalam jama’ah hamba-hamba Ku. (S. Al Fajar S.89 ayat 27,28 )
1.17 Bidang Sosiologi.
Hai manusia
sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan
dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling
mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulya antara kamu di sisi Allah ialah
orang yang paling bertakwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah maha mengetahui
lagi maha mengenal. (S. Al Hujuraat S.49 ayat 13 )
Dan
berpegang teguhlah kamu semua pada tali Allah janganlah kamu bercerai berai dan
ingatlah akan nikmat Allah, ketika kamu dahulu jahiliyah bermusuh-musuhan, maka
Allah menjinakkan hatimu, lalu menjadikan kamu, karena nikmat Allah menjadi
orang-orang yang yang bersaudara dan kamu telah berada di pinggir jurang
neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu daripadanya. Demikian Allah menerangkan
ayat-ayat Nya kepadamu agar kamu mendapatkan petunjuk. Hendaklah ada diantara
kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf
dan mencegah yang mungkar, merekalah orang-orang yang beruntung (S. Al Imran
S.3 ayat 103,104 )
1.18 Bidang Ekonomi.
Hai
orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan
jalan yang bathil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka
sama suka diantara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu. Sesungguhnya Allah
maha penyayang kepadamu. (S. An Nisa’ S.4 ayat 29 )
Apabila
telah ditunaikan sholat (jumat) bertebarlah kamu dimuka bumi, dan carilah
karunia Allah dan ingatlah Allah (ingat hukum-hukum ekonomi) sebanyak-banyaknya
supaya kamu mendapatkan keuntungan. (S. Al Jumah S.62 ayat 10 )
Ayat-ayat
ilmu pengetahuan, dicukil dari :
Al Qur’an
dalam berbagai disiplin ilmu. Afzalur rahman.
Filsafat
Ketuhanan. DR. Hamzah Ya’kub.
Konsepsi
Ontologi Islam. Masan Huwaidi Ph D.
Bibel Qur
an dan Sains Modern. DR. Maurice Bucaille.
Relevansi
Islam dengan Sains teknologi. DR. Hamzh Ya’kub.
2. PENGETAHUAN TERAPAN
Seperti
dijelaskan pada bab terdahulu bahwa ilmu terapan dibuat seseorang karena
memperoleh tantangan kehidupan seperti penyakit, kebutuhan makanan,
pengetahuan, dls.
Allah dalam
memerintahkan kepada umat Islam membuat ilmu terapan sangat banyak, baik
langsung atau tidak langsung. Yang tidak langsung diantaranya ialah:
Ingatlah
ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat : “Sesungguhnya aku hendak
menjadikan seorang kholifah di muka bumi.”…
(S. Al
Baqarah S.2 ayat 30 )
Dimaksudkan
kholifah ialah mengurus atau membangun bumi, dengan demikian moralitas
pembangunan masyarakat adil dan makmur bagi umat islam merupakan tujuan
kehidupan.
Islam
memusuhi kerusakan dan kesesatan. Akibat tuntutan tersebut dimanapun hamba Allah
berada senantiasa melakukan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan dan
memusuhi dan menyadarkan orang-orang yang melakukan kerusakan.
Pembangunan
ilmu terapan, biasanya Allah tidak langsung memberikan petunjuk seperti pada
pengetahuan murni melainkan dengan melewati perintah, diantaranya ialah :
2.1.
Berkaitan dengan PENGETAHUAN DAKWAH.
Serulah
(manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan
bantahlah mereka dengan cara yang baik, sesungguhnya Tuhanmu, Dialah yang lebih
mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalannya dan dialah yang lebih
mengetahui orang-orang yang mendapatkan petunjuk. (S. An Nahl S.16 ayat 125 )
Dan
hendaklah ada diantara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan dan
mencegah dari perbuatan yang mungkar, merekalah orang-orang yang beruntung. (S.
Al Imran S.3 ayat 104 )
2.2.
Berkaitan dengan PENGETAHUAN BIDANG KEAMANAN.
Pada Surat
Al An aam ayat 112 disebutkan bahwa tiap-tiap nabi senantiasa memiliki musuh.
Musuh para nabi dan syareat Islam senantiasa ada dimana-mana, selama setan dan
jin dan manusia tidak punah, ia senantiasa bercokol dan melakukan kerusakan,
terkadang dilakukan secara terorganisasi dan menggunakan peralatan yang canggih
pada zamannya. Untuk melakukan kebaikan dan melarang kerusakan tidak mudah,
variabelnya sangat komplek, tiap-tiap zaman pada negara-negara Islam memiliki
pengethuan keamanan dan pengajaran.
2.3.
Berkaitan dengan PENGETAHUAN PEMBUATAN SENJATA.
Sesungguhnya
kami mengutus rasul-rasul kami dengan membawa bukti-bukti yang nyata dan telah
kami turunkan bersama mereka Al Kitab dan neraca, supaya manusia dapat
melaksanakan keadilan. Dan kami ciptakan besi yang padanya terdapat kekuatan
yang hebat dan berbagai manfaat bagi manusia dan supaya Allah mengetahui siapa
yang menolong (agama) Nya dan rasul-rasul Nya, padahal Allah tidak dilihatnya.
Sesungguhnya Allah maha kuat lagi maha perkasa.(S. Al Hadid S. 57 ayat 25 )
0 komentar: